CWS SEASON II PART 152

"Apa kamu sudah gila? Jika ingin mencari ribut, maka jangan di tempat orang berjualan!" pekik Bram. Sesaat kemudian Bram tersadar, jangan sampai teriakannya itu di dengar oleh Clara. Bisa repot jika Clara sampai keluar dari mobil.

Dugh!

Bram mengepalkan tangannya dengan kuat, otot-otot di lehernya sampai tampak saking geramnya menerima perlakuan kasar pria itu. Pria itu baru saja melemparkan kursi plastik ke arah Bram, tetapi mengenai kepala penjual sate.

Seraya menahan rasa sakitnya, Bram memundurkan langkahnya.

Brak!

Bram menendang meja panjang di hadapannya dengan kuat hingga meja itu menindih tubuh kekasih Viola yang ikut terjengkang. Bram menekan meja itu dengan kakinya. Tekanan yang cukup kuat sehingga membuat kekasih Viola merintih kesakitan.

Tak hanya itu, Bram juga melompat ke atas meja yang terguling itu, di mana kekasih Viola masih berada di bawahnya.

"Mati saja, heh! Dasar tak berguna, sialan! Psikopat!" pekik Bram.