6 tahun kemudian…
Waktu berjalan dengan sangat cepat tapi terasa begitu hampa bagiku. Sejak aku pergi 6 tahun silam, aku seperti tidak memiliki sanak keluarga saja. Hari itu aku tidak hanya meninggalkan suamiku, tapi juga meninggalkan semua keluargaku. Aku menghilang bak ditelan bumi.
Hari itu, hari dimana harusnya aku terbang ke Malaysia. Namun aku berhasil kabur dari jangkauan Deni. Tapi aku sama sekali tidak berani untuk pulang kembali pada keluargaku, aku yakin hal itu malah akan membuat Deni semakin melakukan hal yang lebih nekad lagi. Hatiku terasa hancur saat aku berhasil melarikan diri dari pesawat yang sudah terbang ke Malaysia membawa Deni, aku melihat Dave di bandara itu. Ia berteriak memanggil namaku, ia berusaha menemukanku. Aku berusaha menahan diriku untuk tidak menghampirinya dan mengatakan bahwa aku tidak pergi kemana pun bersama siapapun.
Flashback on
“Milaaa… Milaa.. Kamu dimana? Kamu gak bisa pergi seperti ini Mila.” Jerit Dave.