Malam damai di kediaman Nakamura. Setelah menyelesaikan dandanan simpelnya, Mio menghampiri kamar adiknya untuk memanggilnya turun bersama. Malam ini sesuai janji, dia akan mengunjungi keluarga William untuk makan malam. Karena papanya setuju, jadi tidak ada alasan bagi Mio untuk menolak.
"Riou! Kamu sudah selesai?" Mio mengetuk kamar Riou.
Tidak lama suara pintu kayu terbuka dan Riou muncul dengan balutan jas hitam rapi dengan rambut merahnya yang memakai gel rapi. Mio bahkan dibuat takjub dengan penampilan adiknya sendiri. Mio tidak tahu bagaimana reaksi gadis lain kepada adiknya???
"Kenapa?"
Mio mengedip dan spontan berbicara 'tampan' untuk adiknya.
"Hmp!" Riou tersenyum bangga.
"Tentu saja! Inilah wajah Nakamura. Akulah satu-satunya penerus gen 99.9 persen dari kakek. Wajar jika aku tampan. Hahaha."
Boleh aku timpuk wajahnya?
Mio memasang ekspresi datar, " aku menyesal mengatakan kamu tampan."
"Memang aku tampan."