12√
"Papaaaa" teriakan cempreng Elsa berhasil mengalihkan perhatian Ruel dari laptopnya.
Cewek itu melompat ke atas pangkuan papanya.
Ruel mencium kening putri satu-satunya dengan penuh kasih sayang, ia begitu merindukan putrinya yang hampir sebulan ini tak mengunjunginya.
"Sore Pa. Papa sehatkan?" Vian menyalim tangan mertuanya.
"Sore Al. Iya, Papa sehat. Kamu juga sehatkan walaupun ngadepin anak papa?"
Vian terkekeh mendengar ucapan Ruel yang membuat Elsa mengerucutkan bibirnya. Jelas tergambar kekesalan Elsa pada papanya yang seolah menganggap Vian akan gila setelah menghadapinya. Walaupun mungkin kenyataannya memang begitu.
"Ngga usah merajuk gitu. Papa kangen sayang"
Wajah Elsa berubah mimik menampilkan senyumnya mendengar kata kangen dari papanya yang juga sangat ia rindukan.
"Elsa juga rindu"
"Rindu papa atau duitnya?" goda Ruel membuat Elsa merajuk manja. Ucapan papanya tidak seratus persen salah karena Elsa memang juga merindukan duit papanya.