14

Aku tersenyum sambil memandang Ali yang sedang memilih ikan teri, namun bukan itu yang membuatku tersenyum, tapi tangannya yang menggenggam tanganku ketika memilih.

Ia menatapku ketika sudah menentukan pilihannya "Ini ya, Yank" ujarnya membuatku terkekeh sambil mengangguk.

Rasanya masih aneh mendengar dia memanggilku Yank sejak pagi tadi.

*Flashback on*

Pagi ini aku sengaja bangun lebih cepat karena merasa badanku sudah lebih enakan dibanding semalam. Dan karena aku bangun lebih dulu, maka aku pun memilih berkutat di dapur sebisaku.

Jujur, aku ngga tau buat apa-apa selain nyambel sama numis. Dan karena minimnya pengetahuanku soal memasak, aku memutuskan untuk menyambel telur dan numis terong telunjuk yang ada di kulkas.

"Pagi"

Aku menoleh ke belakang ketika mendengar sapaan pagi dari pujaan hati..eakkk.

"Pagi juga. Kamu udah dari tadi bangunnya?" tanyaku karena melihat ia sudah berkeringat, juga kaosnya yang basah.

"Udah lumayan" jawabnya singkat