Fateema, seorang gadis shalihah yang berprofesi sebagai penjual bunga, sedang mengkayuh sepeda nya menuju toko nya yang terletak tak jauh dari rumahnya. Ia hanya tinggal bersama neneknya dikarenakan orangtua nya sudah meninggal saat mengalami kecelakaan lima tahun yang lalu. Saat ia melewati taman yang tiap pagi ia lalui saat akan ke toko bunganya, tanpa ia sadari seorang laki-laki yang berprofesi sebagai fotografer tanpa sengaja memotret dirinya yang sedang mengkayuh sepedanya, satu kata yang keluar dari mulut si lelaki tadi, 'cantik'.
Khairul, laki-laki berusia 26 tahun terus memandangi hasil karya yang baru saja ia ambil, seorang gadis yg sedang mengayuh sepeda, tanpa ia sadari, ia terus memandangi gambar tersebut dan bibirnya terus menyunggingkan senyum, 'aku harus mencari tau tentang nya' begitu pikirnya saat itu.
Sang gadis yang telah sampai di tokonya itu, lansung membuka pintu, membuka gorden yang menutupi jendela kaca dan menyapu lantai yang selalu bersih, namun demikian dia tetap melakukan nya karena sudah terbiasa menyapu setiap ia membuka kedainya itu.
"mbak setangkai lili nya berapa?" ucap seorang lelaki yang sedang memilih-milih bunga yang cocok untuk ibunya, karena hari ini ibunya sedang berulang tahun, jadi ia berniat akan memberikan bunga dan juga hadiah untuk ibunya itu. "sepuluh ribu saja pertangkai nya mas" ucap sang gadis yang sedang menggunakan khimar baby blue sangat cocok dengan kulitnya yang kuning langsat, lalu mata mereka saling memandang, 'ini bukannya gadis yang tadi pagi ku potret di taman' pikir sang lelaki. Tak lama ia pun tersadar dari pikirannya itu, "ah iyaa mbak, saya beli sepuluh tangkai yaa mbak, lili putihnya". "baik mas, sebentar saya rangkaikan dulu". Tak lama berselang, Fateema sudah selesai merangkai bunga yang diminta oleh Khairul. Setelah membayar sejumlah bunga yang ia beli, Khairul pun meninggalkan toko bunga si gadis khimar baby blue nya, 'ouh, ternyata dia penjual bunga didaerah sini, cocok dengan karakter nya yang suka tersenyum'...
Tbc..