Hari Valentine (Memamerkan Kemesraan Dengan Air Mata)

Pei Qiqi bergegas mengikutinya.

Tang Yu berjalan masuk ke ruang tamu sembari melepaskan mantelnya, lalu menyerahkannya pada pelayan muda di sisi ruangan. Dia memberi instruksi dengan acuh tak acuh, "Siapkan makanannya."

Pelayan itu membungkuk hormat. "Baik, Tuan."

Dia memandang Pei Qiqi, lalu menyapanya dengan lembut, "Halo Nona."

Tang Yu tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya memberi isyarat pada Pei Qiqi untuk mengikutinya.

Pei Qiqi sebenarnya merasa kedinginan. Mantelnya ketinggalan di Pub, dan dia tidak sempat membawanya. Saat di dalam mobil, tak ada masalah baginya. Namun begitu turun dari mobil, seketika dia merasakan dinginnya udara malam.

Ruangan besar yang hangat itu membuatnya nyaman. Dia melepaskan lengannya yang memeluk tubuhnya sendiri, dan duduk diam di samping Tang Yu.