Jangan Sentuh Tambang Emasku

Gu Huaiyi langsung menyingkirkan Hua Chong, bos dari klub hiburan ini.

Dia menyeret Bo Siqing ke pinggir sambil menggertakkan gigi, "Tuan Muda Kedua Bo, Kamu... Apa kamu benar-benar yakin? Kalau pilar piala itu adalah kunci hidup Hua Chong, karena bisnis Hua Chong sungguh meledak setelah adanya benda itu, Hua Chong sangat percaya takhayul yang terkait dengan benda itu. Siapa pun yang berani menyenggol benda itu sembarangan, maka itu sama saja dengan menyenggol nyawa Hua Chong!"

"Kita bisa saja melakukan tindakan paksa terhadap benda itu, tapi kalau di dalamnya tidak ada apa-apa... Maka hidup Hua Chong akan dipertaruhkan." 

Gu Huayi menatap Bo Siqing, "Jadi Tuan Muda Kedua Bo, berikan kepastian padaku sekarang juga, benarkah mau melanjutkan tindakan terhadap benda itu?"

"Ya." Suara Bo Siqing terdengar sangat datar, bahkan dia tidak mengatakan satu kata pun lebih banyak.

Sikapnya ini...

Gu Huaiyi pun tidak dapat berkata-kata.