Pertanyaanmu, Jawabanku

Yun Hua merasa dirinya pasti sakit.

Kalau tidak mengapa otaknya begitu tidak jelas, berantakan, dan sama sekali tidak dapat berputar.

Sentuhan lembut bibir Bo Siqing masih tertinggal di telapak tangannya.

Awalnya agak dingin, tetapi segera setelahnya mulai terasa panas.

Begitu panas sampai dia tidak tahan dan mengepalkan tinjunya.

Jantungnya seperti akan melompat keluar dari rongga dadanya!

"Panas sekali?" Bo Siqing menatapnya.

Yun Hua bergegas menggelengkan kepala, lalu cepat-cepat minum seteguk teh jeruk, "Apakah yang kamu katakan tadi benar?"

"Apa?"

"Tadi kamu bilang, selain pacar kamu tidak berteman dengan gadis lain mana pun, benarkah?" Yun Hua bertanya dengan suara rendah.

Bo Siqing mengiyakan singkat.

Hati Yun Hua masih kacau balau.

Tidak berteman dengan gadis mana pun, lalu sekarang dia ini dianggap apa?