ATDK 9

"Ada suatu hal penting yang mungkin lama untuk kamu mengerti."

"Ya ampun ribet banget ya hidup lo, Ramdan. Ketimbang ngomong doang juga." Gerutu Sinta, Ramdan hanya menatapnya lembut tanpa berniat menjawab ucapan Sinta.

"Ya lah, oke oke. Gue bakalan datang" Final Sinta akhirnya.

"Ya, terimakasih." Jawab Ramdan dengan senyuman.

Setelah itu Sinta masuk ke mobilnya dan pergi menjauh menuju rumah sakit. Sesuai dengan ucapannya, Sinta pergi untuk menjenguk sang papa.

Tiba didalam ruangan rawat sang papa, Sinta masuk dengan senyuman yang terpatri di bibirnya.

"Hai pa, apa kabar ?"

Reyno menyambut anaknya dengan senyuman yang tak kalah mengembang

"Baik. Papa baik Sinta."

"Syukur kalo gitu. Papa udah makan ?" Tanya Sinta sambil memeluk Reyno – sang ayah.

"Udah tadi. Baru aja selesai."

"Gimana beli cincin pernikahannya ? Ko Ramdan ga ikut kesini ?" Tambah Reyno.

"Udah tadi pa. Oh Ramdan ada pertemuan sama kliennya, titip salam aja tadi buat papa."