cantik

'cantik juga sih Rina' batin Raka memuji yang dilihatnya dari Rina sembari tersenyum dan berjalan membelakangi Rina.

Astaghfirullah Raka lupa menelfon mamanya.

"Assalamu'alaikum ma"

"Wa'alaikumussalam sayang, kamu udah gaada kelas?" Tanya mama Raka disebrang sana.

"Em gaada tadi juga gak masuk kelas" jelas Raka kepada Marisa mamanya.

"Lah ko ga masuk kelas sayang?"heran mamanya karena Raka jarang meninggalkan kelasnya.

"Tadi Raka buru buru terus ga sengaja nabrak cewek eh ketemu cewek yang bawel banget lagi dia minta tanggung jawab disaat itu juga"adu raka ke Marisa.

"Yaudah jangan marah marah ntar jodoh lo haha" ledek mamanya.

"Ampun deh mama orang kesal juga"

"Btw mama tadi mau ngomong apa" lanjut Raka.

"Tunggu kamu pulang aja deh, jangan lama lama pulang nya"pinta mama ke Raka untuk pulang cepat.

"Hem iya ini juga mau pulang, assalamu'alaikum ma"

"Wa'alaikumussalam hati hati ya sayang jangan ngebut" mama tau kebiasaan Raka yang suka ugal ugalan mau pakai mobil ataupun motor.

"Iya ma"

Raka pun bergegas pulang semua pandangan adik kelas wanita wanita terpaku pada Raka walaupun sudah jam pulang dimana seharusnya terlihat rusuh tidak bagi Raka dia masih terlihat gagah dan tampan pastinya wangi, ah sudahlah semuanya tau hal itu.

"Assalamualaikum ma, Raka pulang"

"Wa'alaikumussalam sayang, yaudah yuk ikut mama"menarik tangan Raka.

"T-tapi mah kita mau kemana?"tentunya kaget dong tiba-tiba ditarik ama mama Marisa.

"Ayo ikut aja udah telat nih"berjalan sambil melihat rantai putaran waktu yang melingkar ditangan nya.

Raka pun menuruti kata mamanya dan disaat sampai disebuah rumah mewah namun tak semewah rumah Raka, lalu Raka pun langsung bertanya.

"Rumah siapa nih mah?"

"Rumah seseorang kamu pasti ga inget kok sayang"sambil turun dari mobil.

"Kok ngajak Raka?"masih dalam kebingungan, ia pikir tidak biasanya sang mama mengajak nya.

"Yaudah masuk aja yuk kamu mah banyak tanya dari tadi"mamanya kesal melihat tingkah Raka yang tidak berubah dari dulu.

"Iya iya"jawab Raka.

'ini rumah siapa?, ngapain mama ngajak aku kesini?, hem tapi rumah ini juga indah bersih lagi' penasaran dan rewel Raka dalam hati.

"Hii Marisa"ucap wanita cantik yang tak kalah saing dengan Marisa mamanya Raka.

"Hii Kiaa, apa kabarmu"sambil cipika cipiki maklum mama mama gaul kangenan hihihi.

"Halo tante"Raka langsung mencium tangan teman mamanya itu dan yahh Raka tidak mengenalinya.

"Yaampun ini Raka yah?"bertanya sambil tersenyum melihat pria yang selalu bermain dengan anaknya dulu sekarang sudah dewasa, begitu juga ketampanannya tak pernah pudar dari kecil.

"Iya, tante siapa ya kok tante kenal sama Raka"tanya polos Raka dan Kia pun hanya tersenyum melihat Marisa.

"Ini tante Kia sayang wajar aja kamu ga inget dulu pas kamu masih kecil tante Kia pindah keluar negri, tante Kia ini sahabat mama dari kecil"

"Yaudah ngapain kita ngobrol diluar masuk yuk ada mas Marcell didalem" Mereka pun masuk.

Dan tak lama kemudian keluar seorang pria gagah jelas itu Riko sahabat kecil nya Raka, keren bukan? Namanya aja mirip dan yah wajah ny juga tampan namun tak bisa menandingi Raka xixixi.

"Hi bro apa kabar?" Tanya Riko sambil menepuk pundak Raka dan jelas Raka kaget.

"Lu siapa?" Sontak tanya Raka ke Riko.

"Yah gainget lagi emang sih tuaan gua daripada lu dan gua pindah lu juga masih kecil dari gua"

"Gua Riko gimana nama kita aja miripkan?" Sambung Riko dengan candaan begi pula dengan 3 orang tua disitu hanya melihat sambil tertawa.