Bertarung Dengan Pembunuh

Si Pembunuh mendengar semua alasan mengapa ponsel Luo Tiantian tidak bisa dibuang begitu saja. Setelah beberapa saat tawar-menawar, Si Pembunuh akhirnya setuju untuk membiarkan dia membawa ponselnya. Dengan syarat, dia harus mematikan ponselnya. Luo Tiantian tidak keberatan dengan hal itu dan dia melakukan semua perintahnya satu per satu. Selama dia tidak menyuruhnya membuang ponselnya, dia bisa mengatakan apa saja. Tetapi jika dia ingin memaksanya, dia bisa meledak marah.

-------------------------------------------------------------

Pada malam hari, hujan lebat tiba-tiba turun, diikuti dengan guntur dan kilat. Sosok kecil Luo Tiantian bolak-balik melalui gang-gang di daerah pemukiman. Tanpa jas hujan atau pun payung, dia jadi basah kuyup. Setelah melintasi gang terakhir, kesabarannya akhirnya habis.

"Br*ngsek! Kamu sebenarnya ada di mana?!" Ada suara gertakan gigi, dengan niat membunuh yang tidak lagi dia tutupi.