Aduh, Malunya~

Raut wajah Luo Tiantian berubah jengkel. Kedua gadis di hadapannya bersikap sangat kekanakan. 

Xiao Qinyue yang mendengar perkataan Rubah kecil, hanya mampu mengacungkan telunjuknya ke arah menunjuk Rubah kecil tanpa bisa berkata-kata beberapa saat.

Melihat mereka berdua yang tidak akan ada habisnya, Luo Tiantian buru-buru berkata, "Rubah kecil, jangan menakutinya. Mari kita dengar apa yang harus dia katakan padaku!"

Setelah dia selesai berbicara, dia menatap Xiao Qinyue, "Katakan padaku. Apa sebenarnya yang kamu mau dariku?"

Xiao Qinyue mendengus, menatap Luo Tiantian dan berkata, "Aku sudah mengatakannya, aku punya sesuatu untuk dikatakan kepadamu."

"Sendirian." tambahnya.

Luo Tiantian mengangkat alisnya dan berkata, "Jika ingin bicara maka bicaralah, jika tidak ya sudah. Kami masih memiliki hal-hal untuk dibicarakan. Jika kamu tidak memiliki sesuatu yang sangat penting, maka silakan pergi keluar."