"Desain baju milikku biasanya mengangkat karya seni dan adat istiadat daerah. Apa kau tertarik dengan karya seperti itu?" tanya Amber ragu. Mengingat Angela masih terlihat muda, tidak menutup kemungkinan jika wanita seusianya cenderung menyukai desain yang berbau modern.
"Kebetulan sekali, saya tertarik dengan karya Anda sudah cukup lama. Tetapi baru sekarang bisa bertemu dengan desainernya," ucap Angela dengan wajah berbinar. Pembicaraan mereka terhenti sebentar saat seorang pelayan membawa pesanan.
"Silahkan," kata seorang pelayan yang meletakkan secangkir caramel macchiato panas di depan Angela.
"Terima kasih," ucap Angela. Sesaat ia menyesap kopi panasnya sedikit lalu meletakkannya kembali dengan hati-hati.