Dia Ingin Memiliki Anak Laki-Laki

Tidak disangka dibalik penampilannya yang lembut, dia bisa melakukan hal konyol seperti ini.

Wajah Mo San ikut memerah. Selama 30 tahun dia hidup, belum pernah dia melihat hal konyol seperti ini, karena itu dia tidak bisa menahan diri untuk tertawa.

"Tuan Muda! Kalian berdua…" Mo San menertawakannya.

"Tutup mulutmu! Di antara kami tidak ada hubungan spesial!" Kata Mo Jinrong dengan panik, dia membuang kotak dan tas ke dalam tong sampah.

"Iya, iya, aku anggap tidak melihat apa-apa. Omong-omong tadi Staf Biro Administrasi Perindustrian dan Perdagangan mengatakan Nona Lan memiliki bukti peralatan medis Tuan muda?" Tanya Mo San.

"Iya, dan dia sudah tahu identitas asliku." Kata Mo Jinrong dengan suara pelan.

"Apa? Nona Lan sudah tahu? Pantas saja dia memberimu hadiah." Mo San tertawa.

Mo Jinrong langsung melirik ke Mo San. Melihat lirikan Tuan Muda-nya, dia pun berhenti tertawa.