Cinta yang Salah

"Apa kau sudah menemukan buktinya?" Kai merapatkan kedua tangan di dada.

Saat ini ia tidak bisa memercayai siapa pun, bahkan termasuk Lily. Bisa saja Lily bekerjasama dengan Rayyan.

Walau Kai belum tahu motif Rayyan, tetapi penemuannya ini tidak bisa ia biarkan begitu saja. Jika dia lengah, dan ternyata Rayyan memiliki niat buruk terhadap tuannya, maka bagaimana bisa ia menghadapi ayahnya?

Karena lagi dan lagi, ia gagal dalam melindungi tuannya.

"Jadi dia bertemu dengan pria ini?" Kai memerhatikan foto, tampak dua pria asing dengan Rayyan.

'Tapi apa yang mereka lakukan?' batin Kai.

Sebenarnya Kai tidak begitu yakin jika Rayyan mengkhianati tuannya, dalam lubuk hatinya yang jauh, ia masih memercayai pria itu. Tetapi, siapakah yang bisa menjelaskan apa yang terjadi dengan foto itu? Potrait itu bukan editan, potrait itu benar-benar nyata.

"Cari tahu siapa pria yang ada dalam foto ini," perintah Kai.