Batas Kesabaran Eliza

Emosi Eliza sudah memuncak dan hampir meledak. Kemarin-kemarin dia masih bisa menahan semuanya, karena menghormati Dirga. Tapi tidak dengan kali ini. Cara Ibu Susi sudah di luar batas kesabaran Eliza. Secara tidak langsung Ibu Susi sudah menganggap Eliza bukan lagi bagian keluarganya, sampai harus menceritakan keburukannya pada orang lain, bahkan melebih-lebihkan.

Eliza sudah tidak sabar menunggu Dirga pulang, dia ingin mengutarakan semua apa yang di hatinya. Begitu suara mobil Dirga terdengar, Eliza bergegas keluar kamar dan menemuinya. Wajahnya sangat tegang, tidak ada senyuman seperti biasa ketika menyambut suaminya pulang.

"El … kamu kenapa? Kusut sekali wajah kamu." Dirga juga merasa heran dengan raut wajah Eliza.

"Aku mau bicara Mas," kata Eliza tegas.

"Ada apa sih? Ada masalah?"

Eliza tidak menjawab, dia masuk menuju kamar. Dirga juga mengikutinya dengan hati yang bertanya-tanya ada apa sebenarnya yang terjadi. "Ada apa sih El?"