Dua Penjaga Bunga

Bunga Anggrek Tengah Malam!

Ya, memang bunga tersebut. Zhang Yi sangat yakin akan hal itu. Hatinya berbunga-bunga. Seolah-olah ia baru saja bertemu dengan kekasih pujaan hatinya.

Seumur hidup, rasanya Zhang Yi belum pernah merasa bahagia seperti pada saat ini.

Tanpa menunggu waktu yang lebih lama lagi, ia langsung melesat menuju ke depan sana. Pemuda serba putih itu ingin segera mengambil bunga ajaib yang selama ini dianggap sebagai bunga paling ajaib di dunia.

Jaraknya ke bunga tersebut tidak terlalu jauh. Mungkin hanya terpaut sekitar satu tombak lebih sedikit. Dengan kemampuannya yang sudah sangat tinggi itu, tentu saja Zhang Yi bisa menggapainya dengan cepat.

Tapi siapa sangka, ketika jarak yang tersisa tinggal setengah langkah lagi, mendadak dari sisi kanan dan kirinya ada sebuah benda yang melesat lebih cepat dari kecepatan dia sendiri.

Wushh!!! Wushh!!!

Pendekar Naga Putih terkejut. Ia segera menarik mundur luncuran tubuhnya tersebut.

Duarr!!!