Tiba di Hutan III

Sekarang, pria tua itu sudah melompat lagi ke belakang. Pertarungan seketika berhenti. Si pria tua mengalirkan hawa murni ke pergelangan tangannya. Hal itu dilakukan agar dirinya tidak merasa sakit.

Sementara Liu Liu sendiri, agaknya dia sudah tidak sabar lagi. Ia ingin memancing harimau keluar dengan cara kasar. Ia berniat untuk mengobrak-abrik sarang harimau itu sendiri.

Wushh!!!

Gadis Suci Dari Selatan melepaskan beberapa pukulan jarak jauh yang berhawa panas dan mengandung tenaga dalam tinggi.

Serangan jarak jauh itu sangat dahsyat. Kalau tidak punya kemampuan tinggi, niscaya serangannya tidak akan bisa ditangkis maupun dihindari.

Zhang Yi masih berdiri di sisinya. Ia tidak berusaha mencegah. Tidak pula melakukan tindakan apapun. Pemuda serba putih itu tetap diam seperti patung.

Hanya sepasang matanya saja yang menyapu pandang ke setiap penjuru yang ada. Ia cuma menjaga kalau-kalau ada seseorang yang melancarkan serangan dari belakang.