Paku Emas

Sayangnya, mereka bukan hidup. Melainkan orang yang sudah mati. Empat tubuh tua itu terbaring di atas lantai secara tidak beraturan.

Ada yang tewas di atas bangku, ada pula yang tewas di kolong meja. Walaupun bentuk tubuhnya berbeda, tapi ekspresi sama. Sebelum kematian benar-benar merenggutnya, agaknya orang-orang itu telah dikejutkan oleh sesuatu yang tidak pernah disangka-sangka sebelumnya.

Zhang Yi masuk ke dalam ruangan. Ia kemudian memeriksa semua mayat-mayat tersebut. Ia memegangi urat nadi dan melihat karena sesuatu apakah mereka bisa tewas.

Setelah diperhatikan secara menyelidik, ternyata orang-orang tewas karena mereka telah diserang oleh senjata rahasia. Senjata rahasia itu bersarang di beberapa bagian tubuh yang berbeda. Jumlahnya ada satu buah senjata. Senjata rahasia itu berbentuk paku emas sepanjang jari telunjuk.