" halo, ada apa kamu menghubungi Andi.apa ada masalah" jawab ketus Jaya karena tahu bahwa yang menelpon itu Andi.
" ha..ha.."
"kamu seperti biasa Jaya,tidak pernah berubah. langsung ke inti nya. baiklah kalau begitu aku langsung saja, apa kamu masih ingat Ali..dia bersama ku sekarang, jika kau ingin bertemu dengannya temui aku di rumah nanti malam." ucap Andi di seberang telepon.
"Apa.. Ali." pekik Jaya kaget.
" maksud kamu Ali ada disini,sejak kapan? kenapa aku tidak tahu." ucap Jaya keheranan.
"ha..ha.. baiklah kalau gitu aku tunggu kamu dirumah ku'' jawab Andi dan segera menutup telepon itu.
" oke..aku akan segera kesana." jawab Jaya cepat sambil berdiri langsung mau pergi.
dalam batin Jaya sudah lama Jaya tidak bertemu dengan teman masa kecilnya itu,dan sudah selama beberapa tahun terakhir Jaya mencari nya tapi tidak ketemu keberadaan nya,tapi kini dia datang maka tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu.
....
1 jam berlalu,Jaya sudah sampai di tempat Andi.dan dia pun langsung bertanya pada kedua bodyguard yang berapa di depan pintu rumah Andi.
" dimana Andi." ucap Jaya tergesa-gesa.
"ada di halaman belakang rumah bos" jawab salah satu dari bodyguard itu.kedua bodyguard itupun tahu siapa Jaya.makanya mereka berdua diam saja saat Jaya langsung masuk rumah itu tanpa banyak bicara.
"Andi dimana Ali.." teriak Jaya.
"Ali..dimana kau,sudah lama aku mencari mu.akhirnya aku bisa bertemu dengan mu, dimana kamu.?" teriak Jaya berkali kali. karena tidak sabar bertemu teman masa kecilnya itu..
"Ali.. akhirnya aku bisa bertemu dengan kamu" ucap Jaya setelah melihat Ali sedang duduk berdua dengan Andi sambil bercanda.
Ali pun berdiri dan tertawa melihat Jaya datang menghampiri nya.
"Lama tidak bertemu Jaya, bagaimana kabarmu." ucap Ali.
"Ya..ya..sudah lama Ali,sudah lama aku mencari mu." jawab Jaya sambil memeluk temannya itu.
Andi pun hanya tersenyum kecil melihat mereka berdua,masih sambil duduk dan minum.
...
akhirnya mereka bertemu setelah sekian lama,mereka pun ngobrol kesana kemari tentang masa lalu, saat-saat mereka masih kecil dulu. bahkan Andi pun bercerita saat bertemu Ali tadi siang di terminal.saat-saat Ali menghajar anak buah Andi sampai babak belur. sedang Jaya sangat kagum melihat teman nya ini sekarang sudah berubah.tidak seperti Ali yang dulu Jaya kenal, dulu Kulit Ali sedikit hitam atau sawo matang tapi sekarang putih bersih dengan rambut rapi dan dandanan sedikit berbeda dari mereka berdua. ya, Andi ataupun Jaya masih seperti yang dulu.hidup di jalanan yang keras di dunia hitam kota ini,sedang Ali bisa di bilang sedikit beruntung.
" Ali melihatmu sekarang aku sungguh sangat senang,kamu sudah sangat berubah Ali." ucap Jaya dan hanya ditimpali Andi berdehem. "hhmm..m."
Ali menjawab. " aku masih sama seperti yang dulu Jaya,mungkin hanya penampilan ku saja yang berubah.tapi aku tetap Ali yang dulu.
akhirnya mereka bertiga pun mengobrol, bercanda dan tertawa bersama- sama.tanpa mereka sadari malam pun semakin larut waktu pun sudah menunjukkan pukul 1 malam,Andi pun sudah mulai mabok karena terlalu banyak minum.sedang Jaya masih segar bugar.
" Ali beberapa tahun terakhir ini aku mencari mu di pelosak kota ini,tapi tidak pernah menemukan mu,dimana kamu selama ini bersembunyi?" ucap Jaya bertanya kepada Ali.
Ali pun menjawab dengan santai. " selama ini aku memang tidak berada di Indonesia,maaf Jaya kalau selama ini aku tidak memberi kabar kepadamu.karena situasi ku saat itu tidak menguntungkan,tapi sekarang ceritanya berbeda."
" apa maksudmu." ucap Jaya, sedikit penasaran.