Samuel terbangun karena mencium aroma kopi. Ia membuka matanya dan melihat sisi tempat tidur yang kosong. Samuel meregangkan tubuhnya lalu turun dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar menuju aroma kopi yang membangunkannya.
Di ruang tengah, Ana sedang minum teh sambil membaca koran berbahasa Perancis. Samuel datang lalu mengecuk kening Ana.
“Selamat pagi, sayang.”
“Bonjour, bébé.” Jawab Ana tanpa berpaling dari korannya.
Samuel mengambil kursi lalu duduk di hadapan Ana. Ia menatap Ana yang serius membawa koran, lalu tiba-tiba membelai wajah Ana. Ana menatapnya bingung.
“I love you.” Kata Samuel tiba-tiba.
Ana tersenyum manis. “Je t’aime aussi.” Balasnya.
“Apakah kau terpengaruh dari koran yang kau baca, makanya kau terus berbicara Bahasa Perancis?” Tanya Samuel menggoda.
Ana tertawa. “Sepertinya. Lagipula, bukankah jika mengatakannya dalam Bahasa Perancis membuatnya terdengar lebih romantis?” Tanya Ana lalu mendekat dan mencium Samuel.