Liam duduk bersimpuh di lantai dengan tubuh raksasanya dan Harriet melangkah turun dari atas punggung Liam. Kehamilannya sedikit membuatnya sulit melangkah turun, tapi rasanya tidak buruk juga.
Saat Harriet menoleh pada Liam, serigala raksasa itu telah berubah wujud menjadi wujud manusia, telanjang dengan pingang ramping dan bahu yang lebar. Rambut panjangnya yang pirang bersinar di bawah cahaya matahari—dan di pintu masuk Kastil Euclase, Liam menarik perhatian banyak orang.
Ia memang begitu tampan, dan kulitnya yang jauh lebih terang daripada para Lycan lainnya membuatnya sedikit mencolok. Harriet melepas jubah putih besarnya dan memakaikan jubah itu pada tubuh Liam.
Tapi Liam malah menarik tubuhnya mendekat dan memeluknya erat.
Liam merasa gemas, ia mengusap pipinya ke rambut Harriet yang terurai lepas, tidak peduli pada orang-orang yang melihat mereka. Sementara Harriet merasa seperti sedang dipeluk seekor anjing besar yang membuatnya tertawa kecil.