lorong ini terasa begitu sempit untukku yang yang sudah seringkali melewatinya. Tak seperti biasanya aku yang terkenal begitu cuek, tiba tiba saja mataku tertuju pada pria berkaos merah oblong dengan celana kain berwarna coklat yang melintas melewatiku.
sesampainya di tempat yang aku tuju, pikiranku masih terngiang dengan pemuda yang baru saja aku lewati..