Taibai And A Qin

Ethan Smith berjalan di sepanjang jalan yang sepi, rokok di mulut, menggelengkan kepalanya dan memaksakan senyum pahit. Siapa sangka setelah tiga tahun menikah, yang tersisa hanyalah pengkhianatan? Dia bersumpah akan membuat wanita itu menyesal atas apa yang telah dilakukannya dan berjanji membuat semua orang yang baik kepadanya hidup bahagia. Ya, itu dia Emily Taylor, wanita yang membantunya keluar dari jurang keputusasaan saat dia mencapai titik terendah dalam hidupnya. "Emily, saatnya aku menjagamu."


Ibu dan Bapak Smith

Wajah Salena Carpenter menjadi cemas. Dia bahkan ingin bergegas masuk ke medan perang, namun akibat dari pertarungan sengit ini sangat menakutkan. Tekanan saja sudah mencegah penonton untuk maju setengah langkah!


"Dalam pertarungan sebesar ini, sangat bodoh untuk menyimpulkan sebelum detik terakhir," kata Anthony Hodge, menggelengkan kepala.


Saintis Kuno Williams berjalan ke depan dengan senyumnya. Dia menghibur, "Kamu harusnya mengerti kekuatan Ethan Smith lebih baik dari pada kami. Apalagi, dia memiliki Jubah Ilahi Schmidt dan Cermin Misterius untuk melindunginya. Dia juga telah menguasai Teknik Penghancuran Besar Clayton Schmidt, serangan ofensif yang sangat tiranis. Dia seharusnya bisa bertahan dari teratai emas Corbin Green."


Anthony Hodge dan yang lainnya diam. Mereka tahu bahwa Saintis Kuno sedang menghibur Salena, karena mereka semua memahami arti dari Tiga Teratai Emas.


Bab 2105: Terkalahkan!