Itu tampaknya merupakan saluran angkasa, metode perjalanan angkasa yang sepenuhnya berbeda dari masa lalu.
Dalam saluran ini, tidak peduli seberapa jauh Ethan Smith dapat memperluas Jiwa Sucinya, semua yang dia lihat persis sama.
Tampaknya menjadi koridor tak berujung di mana waktu tidak ada; yang dia rasakan hanyalah tubuhnya yang terbawa hanyut oleh kekuatan yang tak bisa dihancurkan.
Mata ilahi yang sunyi Ethan Smith mengamati saluran angkasa, namun terkejutnya.
Mata ilahi yang sunyi miliknya biasa menembus ke inti esensi segala sesuatu, namun dalam saluran angkasa ini.
Itu masih hanya melihat koridor panjang dan tanpa batas, sama seperti mata telanjang.
Tidak ada waktu, tidak ada gravitasi, yang terhampar di depannya tampaknya adalah sungai abadi yang tak berubah.
Ethan Smith mengerutkan alisnya; bagaimanapun, saluran angkasa ini terdiri dari kekuatan aturan spasial.