"Ih kenapa ada darah disini!?"
Ucap Lastri (ibu nya chaesa)
"Saya gak tau Bu.."
Ucap Chaesa
"Yaudah.. kamu mandi aja di kamar mandi yang satu lagi,nanti ibu beresin"
Ucap Lastri (ibu nya chaesa)
"Okay.."
Ucap Chaesa
Saat itu chaesa mandi di kamar mandi yang satu lagi
Beberapa hari kemudian
Malam Kemudian
Tiba tiba suara radio itu bergerak
Suara radio itu adalah suara teriakan arnius sebelum di hukum mati
Suara teriakan arnius yang berada di radio:
Saat itu arnius sarapan di penjara
"Walaupun cuman sekedar roti sama SOP daging.. tapi gimana lagi"
Ucap arnius
Sesudah sarapan
Arnius pun mau ke penjara
Namun polisi memukul arnius lagi
"Kamu hanya monster!"
Ucap polisi
"Iya,aku akui saya monster.. tapi sakit"
Ucap arnius
Saat itu arnius di siksa sama polisi sehingga kesakitan
Arnius pun teriak
"Hentikan!!"
Ucap arnius
Lalu chaesa segera matiin suara radio
"Berisik!"
Ucap chaesa
Lalu chaesa segera membuang radio itu
Kebesokan hari nya
"Kok radio ini ada disini?"
Ucap Chaesa
"Padahal sudah saya buang radio nya!"
Ucap chaesa
"Nak.. mending kamu bakar aja radio ini"
Ucap ibu nya chaesa
"Oke.."
Ucap chaesa
Saat itu chaesa membakar radio tersebut
Beberapa hari kemudian
Chaesa lagi ke kamar mandi untuk cuci tangan
Tiba tiba Chaesa melihat arnius di kamar mandi
Tapi chaesa langsung buang muka karena ketakutan
"Saya minta maaf jika menatap mata kamu tanpa izin!"
Ucap chaesa
Lalu Chaesa melemparkan benda ke hantu Arnius
Lalu ibu nya Chaesa Nyamperin chaesa dan ke kamar mandi
"Chaesa.. kamu kenapa?"
Ucap ibu nya chaesa
"Jadi aku melihat hantu itu lagi.."
Ucap chaesa
Saat itu chaesa keluar dari kamar mandi
Di sekolah
Chaesa lagi fokus ulangan
Saat pulang sekolah
Hantu Arnius mengikuti chaesa
Chaesa melihat ke belakang tapi gak ada siapa siapa
Chaesa pun segera lari dan menuju ke rumah
Di rumah
Chaesa mengunci pintu nya
Tiba tiba melihat hantu Arnius di jendela
Lalu Chaesa lari ke kamar dan kembali tidur
Kebesokan hari nya
Chaesa pun terbangun dengan kamar berantakan
Chaesa segera beresin kamar nya
Tapi di sekolah nya chaesa untung nya hari libur
"Untung ini hari libur.."
Ucap chaesa
Di sekolah
Tiba tiba meja jatuh sendiri
Faratun (Guru) pun ke kelas
"Hadeuh.. kalau meja nya jatuh kenapa gak di beresin"
Ucap faratun (guru)
Faratun (guru) pun beresin kelas nya
Tiba tiba faratun (guru) melihat hantu Arnius
"Ahh setan!"
Ucap faratun (guru)
Faratun (Guru) pun lari karena ketakutan
Lalu Faratun (Guru) sembunyi di gudang
Dan tiba tiba hantu Arnius membunuh Faratun (Guru)
Beberapa jam kemudian
"Kalian melihat Bu faratun gak?"
Ucap Fandi (kepala sekolah)
"Enggak.."
Ucap Chaesa
"Kita harus cari"
Ucap Aristide
Beberapa murid pun cari Faratun (Guru)
"Udah beberapa ruangan di sekolah tapi belum ketemu.."
Ucap Chaesa
"Apa di gudang ya?"
Ucap chaesa
Chaesa pun ke gudang
"Kok banyak darah sih?"
Ucap Chaesa
Saat itu chaesa membuka gudang tersebut
Chaesa kaget karena melihat mayat Faratun (Guru)
Chaesa bilang ke Fandi (kepala sekolah) dan seluruh murid di sekolah
"Kita harus laporkan ke polisi.."
Ucap Fandi (kepala sekolah)
Setelah itu Fandi (kepala sekolah) melaporkan ke polisi
Saat polisi nya datang
"Ini ada apa ya?"
Ucap Faresta (polisi)
"Jadi gini.. disini ada pembunuhan"
Ucap Fandi (kepala sekolah)
Beberapa polisi lagi periksa di seluruh sekolah
Tiba tiba hantu Arnius lewat di beberapa ruangan
"Waduh,apaan tuh?"
Ucap Faresta (polisi)
"Bentar,aku merasa ada sesuatu yang aneh"
Ucap Qaifun (polisi)