Di Paviliun Dao Surgawi di Kota Raksasa Kerajaan Ilahi, aliran darah yang tak terhitung jumlahnya memenuhi lingkungan.
Itu seperti lautan darah.
Selain gadis berkerudung yang berdiri tegak di atas dunia, sekitarnya hening.
Wei Ying tidak segera meninggalkan Paviliun Dao Surgawi tetapi malah memfokuskan pandangannya pada menara tinggi di atas.
Sejak dia melangkah ke Paviliun Dao Surgawi, dia merasakan ancaman.
Ancaman itu datang dari menara tinggi.
Tampaknya rahasia terbesar Paviliun Dao Surgawi di Kota Raksasa terletak di dalam menara tinggi.
Wei Ying penasaran.
Dia melirik sekelilingnya dan, tanpa ragu lagi, langsung menuju menara tinggi!
Pintu menara tinggi tertutup, dan kegelapan menyelimuti area di sekitarnya.
Wei Ying menutup mata, menunggu dengan jelas sesuatu.
Tiba-tiba, matanya terbuka lebar, dan dia menyadari ada seorang tetua berdiri di depannya.
Tetua itu tidak lebih dari sosok bayangan!
Namun sosok bayangan inilah yang membuat Wei Ying merasa terancam.