Bab 429: Penculik Misterius

Basil Jaak tak bisa menghubungi Yetta Astir di manapun dan tiba-tiba merasakan firasat buruk.

Berdiri di depan pintu apartemen Yetta Astir, Basil Jaak mengambil napas dalam-dalam lalu menendang pintu itu dengan kakinya yang kanan.

Ketika ia masuk ke lorong apartemen, ia disambut oleh kekacauan total.

Bantalan sofa di ruang tamu terjatuh ke lantai, dan kaca dari meja kopi telah pecah berantakan di atas tanah.

Basil Jaak mengerutkan kening, memindai area, dan segera menyimpulkan bahwa tempat Yetta Astir kemungkinan besar telah diserbu oleh orang luar!

Kamar tidur, kamar mandi, dan dapur semuanya rapi—hanya ruang tamu yang berantakan. Oleh karena itu, Basil Jaak menduga bahwa penyusup pasti telah melumpuhkan Yetta Astir di ruang tamu, kemudian memaksanya pergi.

Siapa ya mereka?

Siapa yang memiliki dendam pada Yetta Astir?