Bab 1410: Setetes Darah Esensi! (Pembaruan Ketiga!)

Tiba-tiba, Ren Feifan mengangkat kepalanya dan menatap Kepala Keluarga Lei, matanya tanpa kehangatan saat dia berkata dengan dingin, "Untuk membuatku berlutut, bahkan Dewa Petir di surga tidak memenuhi syarat, apalagi kamu seperti sekarang ini.

Saya, Ren Feifan, hanya berlutut kepada orang tua saya; tidak ada orang lain yang layak."

Suaranya dingin, namun membawa ketegasan yang tak terbantahkan!

Kepala Keluarga Lei sedikit terkejut, dan akhirnya, senyuman geli muncul di wajahnya. Pemuda ini, dengan kekuatan Alam Jalan Kebenaran, sebenarnya mampu menahan tekanan darinya!

Lebih penting lagi, lawannya terluka dan sedang menggendong seorang lelaki tua dalam pelukannya.

Bagaimana dia bisa melakukannya?

Menarik, benar-benar menarik!

Ini adalah pertama kalinya Kepala Keluarga Lei begitu tertarik pada seorang pemuda; dia yakin bahwa pemuda ini menyimpan rahasia besar.

Kalau tidak, tidak akan mungkin menahan tekanan seperti itu.