Bab 1252: Jubah Python

Malam seakan tiada akhir.

Everton Davenport mengalami insomnia untuk kedua kalinya dalam hidupnya.

Pertama kali adalah ketika dia memimpin pasukannya ke utara, menyerang Gunung Demarco.

Waktu itu, dia bermimpi menjadi Kaisar, bermimpi menyatukan seluruh dunia dalam sebuah impian kekaisaran yang agung!

Tapi realitas menamparnya dengan keras.

Sekarang, Everton Davenport kembali terjaga tanpa tidur.

Seolah semalam,

Laut Utara tidak lagi memiliki orang yang bisa dia percayai.

Menteri-menterinya sendiri, yang dipercaya, ternyata adalah mata-mata!

Pengkhianat!

Jika dia tidak bisa mempercayai Menteri Kiri dan Menteri Kanan, siapa yang bisa dia percayai?

Langit perlahan-lahan mulai cerah.

Boom!

Di luar aula besar dari Istana Surgawi Laut Utara, suara lonceng besar bergema.

"Sigh!"

Everton Davenport menghela nafas, menyeret tubuhnya yang lelah, dan berjalan keluar dari kamar tidur.

Langit timur mulai menunjukkan semburat putih, seperti perut ikan.