Ssss~
Sepasang mata merah darah menyala dalam gelap. Meski sudah terbiasa, Bai Qingqing tetap tidak bisa membantu berpikir tentang film-film horor. Ia bertanya dengan senyum, "Kamu belum tidur?"
Curtis melonggarkan tubuhnya yang melilit dan menggulung Bai Qingqing ke tengahnya.
Karena cuaca yang panas, Bai Qingqing tertidur sambil memeluk bongkahan es besar ini.
Malam itu ditakdirkan untuk menjadi malam tanpa tidur. Di tengah malam, Bai Qingqing terbangun oleh tangisan binatang dari segala arah.
"Suara apa itu?"
Bai Qingqing mengusap mata. Gelap gulita di lubang pohon, dan dia tidak bisa melihat apa-apa.
Roar!
Cakar berkaki daging yang hangat dan enak menekan dahi Bai Qingqing. Dia berkata, "Parker, kau kembali?"
Dalam kegelapan, macan tutul itu membuka mulutnya lebar saat menguap besar. Dia lalu berubah menjadi manusia dan berkata dengan suara serak, "Banyak manusia binatang sedang kawin malam ini. Apakah mereka mengganggu istirahatmu?"