Summer Dye Snow

```
Novel terbaru "Kebangkitan Si Bangsawan Agung: Sang Istri di Rumah Marquess" menceritakan kisah kehidupannya di masa lalu dimana ibunya menikah lagi, dan dirinya menjadi kol biasa. Sementara adiknya mendapatkan daging, ia hanya mendapat kuah; Adiknya mendapatkan mie, ia harus puas dengan air; adiknya adalah putri, dan dia dicap sebagai sampah. Dia terperangkap dalam hidup yang sepenuhnya direncanakan oleh pasangan ibu dan anak itu untuknya; keluarganya, suaminya, semuanya berkurang menjadi lelucon yang menyedihkan.
Kemudian kecelakaan mobil mengubahnya menjadi berantakan berlumuran darah. Dia berkata kepadanya, 'uangku semua kuberikan pada ayahku, ginjalku untukmu, karena kamu adalah orang baik.'
Pada usia tiga puluh tiga, ia meninggal dalam kecelakaan mobil, meninggalkan ginjalnya untuk seorang pria baik.
Pada usia tiga tahun, dia terlahir kembali. Dalam hidup ini, dihadapkan dengan manipulasi, dia melawan. Apa itu adik? Dia bahkan tidak punya ibu kandung, darimana dia bisa mendapatkan adik? Dan dalam hidup ini, dia tidak tahu apakah dia akan lagi bertemu dengan orang baik itu...
```

Istriku Dokter Ajaib di Era 80an

Tang Zhinian, membawa barang-barang putrinya, memiliki beban yang cukup berat. Barang-barang itu termasuk selimut dan sejenisnya, yang tidak ia suka beli dari luar. Dia lebih menyukai selimut yang dijahit di rumah, yang menurutnya sangat tebal, hangat cukup untuk musim dingin. Tapi bagaimana dia akan melewati musim panas adalah sesuatu yang belum ia pikirkan.


Untuk tahun pertama mereka, mereka diharuskan untuk tinggal di kampus, tapi pada tahun kedua mereka bisa berkomuter.


Asrama dialokasikan berdasarkan kelompok, dan entah kebetulan atau karena koneksi Ayah Lin, Tang Yuxin akhirnya satu asrama dengan Lin Yile.


Setiap asrama memiliki enam tempat tidur. Mereka tiba lebih awal sehingga belum banyak orang yang datang, meninggalkan tempat tidur susun atas dan bawah masih kosong.


Lin Yile melihat ke tempat tidur susun atas dengan cemas. Wow, begitu tinggi. Menakutkan.


Beruntung, mereka datang lebih awal. Kalau tidak, dia harus tidur di tempat tidur susun atas selama tiga tahun.


Bab 286 Teman Sekamar Baru