Pura-pura

Olivia meminum air lalu memberikan kulit binatang yang menjadi tempat air itu kepada dia. Dia mengelap mulutnya. "Terima kasih." Dia memasukkannya kembali ke dalam tas pelana. "Saya tidak sadar kalau saya sangat lelah," gumamnya.

"Ini adalah situasi yang tidak biasa, Olivia. Saya tidak menyalahkanmu," jawabnya dengan suara yang meyakinkan. "Selain itu, mengapa kamu memakai rok di atas celana pendek daripada hanya celana pendek? Itu bisa jadi alasan mengapa kamu lelah."

Bibirnya tertarik ke atas melihat alasan yang dia berikan untuknya. Dia tertawa dan berkata, "Saya sedang masuk ke dalam peran."

"Kamu memiliki suara yang indah," katanya. "Tapi tawamu lebih indah. Kamu harus sering tertawa," katanya sambil dadanya bergemuruh lagi. "Tapi jangan mulai bernyanyi di Shla Asri. Saya takut ada terlalu banyak pemuda yang mencari mempelai wanita!"