Su Tongtong berniat memberikan sebagian makanan penutup kepada Jiang Li, tapi seseorang menginjak roknya. Su Tongtong tersandung dan hampir jatuh ke depan ketika tiba-tiba ada orang yang muncul dan menyangga pinggang Su Tongtong.
Su Tongtong merasa keringat dingin. Demi melindungi gaun mahal ini, Su Tongtong dengan tegas melempar piring itu pada saat keadaan tak berat sebelah.
Untungnya, piring itu hanya jatuh di tanah dan tidak melukai siapa pun. Su Tongtong menghela napas lega.
Sentuhan di pinggangnya membawa sedikit kehangatan, dan tangan besar itu memegang pinggang Su Tongtong dengan sangat erat.
Kejadian itu hanya terjadi dalam sekejap mata, tapi hal pertama yang dikhawatirkan Su Tongtong adalah gaunnya. Setelah melihat bahwa gaunnya baik-baik saja, dia ingat untuk berterima kasih kepada orang di depannya.