Strivey

```
Setelah putri sejati dari Keluarga Jiang jatuh sakit, dia menjadi bodoh dan bersikeras untuk menikahi Fu Jiu yang berdarah dingin, kejam, dan cacat.
Ibu Jiang berkata, "Biar saja. Dia toh tak berguna. Saya hanya menyuruhnya menikah menggantikan saudara perempuanku."
Ayah Jiang: "Setelah kamu menikah dengannya, ingatlah untuk meminta tuan ke-9 membantu saudara perempuanmu menemukan pernikahan yang lebih baik."
Wanita pewaris palsu itu berkata, "Hiks, saya merasa sangat kasihan pada Sis, tapi… jika kamu dipukuli hingga mati oleh tuan ke-9, keluarga Fu pasti akan memberi kita banyak uang sebagai kompensasi, kan? Saya menantikannya."
Jiang Li mengejek. Dia berpamitan kepada keluarganya yang penuh kepura-puraan dan membawa mas kawinnya yang sederhana ke keluarga Fu.
Setelah terlahir kembali sekali, dia tahu benar bahwa Fu Jiu adalah satu-satunya orang yang memperlakukannya dengan baik.
Semua orang menunggu Jiang Li dipukuli hingga mati. Akhirnya, suatu hari, dia difoto oleh para wartawan dan diposting secara online.
"Ini semua salahmu! Kamu menggunakan terlalu banyak kekuatan semalam! Keluarga Jiang akan menertawakan saya lagi!"
Fu Jiuxiao berkata, "Selama aku ada di sini, tak ada seorang pun yang akan berani menertawakanmu. Lagipula, saya akan membuat mereka membayar sepuluh kali lipat atas rasa sakit yang telah keluarga Jiang sebabkan padamu!"
```

Identitas Rahasia Nona Muda yang Sebenarnya Terungkap

Kaki Jiang Li melilit ringan di pinggang Fu Jiuxiao. Fu Jiuxiao mendorong dengan sangat kuat sehingga leher Jiang Li terdorong ke belakang, memungkinkan tetesan air dari pancuran mengenai tubuhnya.


Fu Jiuxiao memeluk Jiang Li erat, dan lidahnya bergerak di sekitar tubuhnya. Dia mengerang dari waktu ke waktu hingga dia menekan tubuhnya ke dinding dan menghisap bibirnya dengan kuat.


Jiang Li hanya sempat mengerang, dan dia merasakan gelombang panas di tubuhnya. Seluruh tubuhnya melembut dan menempel pada tubuh Fu Jiuxiao, dan suaranya menjadi semakin serak saat dia menjilat sudut mulutnya, "Xiao, kamu sangat kuat, tapi aku masih menginginkannya."


Mata Fu Jiuxiao sehitam pusaran, dan dia ingin menghisap Jiang Li masuk. "Kamu penggoda, kamu tidak diizinkan bermain-main dengan lukamu."


Siapa yang menekannya ke dinding dan tidak pernah melepaskannya?


Lapar Secara Mental