Yin Jia tidak bisa menahan tawa. Apakah ada orang yang tidak akan senang saat berhadapan dengan orang yang ceria dan hangat?
Duo ini terus mengobrol, dan mereka tidak menyangka akan begitu cocok satu sama lain.
Pada saat itu, telepon Yin Jia tiba-tiba berdering. Itu Guan Tang. Dia bangkit dari tempat duduk dan keluar untuk menjawab telepon.
"Bibi, apakah kamu senggang sore ini?" suara lembut Guan Tang terdengar dari ujung telepon.
Yin Jia tidak langsung menjawab pertanyaan itu. Sebaliknya, dia bertanya, "Kenapa kamu mencariku?"
Guan Tang menjawab, "Well, aku ingin melihat dokter Tiongkok. Aku sudah membuat janji dengan Dokter An."
Yin Jia sejenak terkejut. Ketika dia menyadari maksudnya, dia berkata, "Jam berapa? Aku akan menemanimu."
"Jam 2.30 sore," jawab Guan Tang.
"Baiklah, mari kita bertemu di tempat parkir di luar rumah sakit," kata Yin Jia sebelum memutus sambungan telepon.