Si bayi berlari masuk dan keluar dari dapur, memberi tahu pamannya apa yang sedang dimasak.
Cheng Che duduk di sofa, minum teh dan bermain Go dengan neneknya. Dia tampak tenang dan bahagia.
Ketika Mu Chen kembali, dia melihat anaknya yang penuh energi duduk di pangkuan Cheng Che, mengemut ibu jarinya sambil menonton pamannya dan buyutnya bermain Go.
Begitu bayi melihat ayahnya, dia melepaskan diri dari pelukan Cheng Che dan berlari seperti angin ke arah ayahnya. "Ayah!"
Mu Chen melangkah dua langkah ke depan dan menangkap anaknya. Dia menegur anaknya dengan lembut, "Kamu tidak bisa lari seperti ini lain kali. Itu sangat berbahaya. Bagaimana kalau kamu terjatuh?"
"Enggak sakit kok!" kata bayi dengan suara kecilnya.