Namun, tinggal di padang gurun seperti ini sangat berbahaya bagi dirinya.
Shen Yan akhirnya menunggu hingga fajar dan merangkak naik dengan susah payah.
Dia hanya ingin melarikan diri tadi malam, dan sekarang dia tidak ingat jalan kembali.
Untungnya, musim ini banyak rumput liar dan beberapa jejak jalan.
Shen Yan mengikuti jejak rumput tersebut dan berjalan kembali.
Dia sedikit khawatir bahwa dua pria itu masih menunggunya di kaki gunung, jadi dia berhati-hati dalam setiap langkah yang diambilnya.
Untungnya, van itu sudah pergi. Shen Yan mengikuti jejak roda dan berjalan kembali ke jalan.
Sekarang, banyak mobil lalu lalang di jalan.
Mungkin karena Shen Yan dalam keadaan menyedihkan saat ini, dia mencoba menyetop mobil, tapi tidak ada satu pun kendaraan yang mau berhenti.
Seluruh tubuhnya sangat sakit, dan kakinya begitu sakit sehingga dia hampir tidak bisa berdiri.
Sebuah minivan biru berhenti tepat ketika Shen Yan hendak duduk di pinggir jalan.