Putri Berharga dari Keluarga Lu

"Ya." Qiao Xin mengangguk, jantungnya berdetak kencang.

"Berapa umurnya sekarang jika dia masih hidup?"

"Hampir dua puluh dua," kata Su Xue dengan sedih. Lalu dia menghela napas, seolah-olah dia merasa kasihan kepada Wang Lin.

Gu Zhou tidak berbicara, tapi menatap Su Xue dan Qiao Xin dengan penuh arti.

Meskipun Qiao Xin tidak mengerti apa yang dimaksud Su Xue, atau mengapa Gu Zhou bertanya lebih banyak, dia masih memasang wajah patah hati, bahkan berhasil memeras beberapa air mata.

Su Xue membawa Qiao Xin keluar dari ruangan. Tepat ketika mereka sampai di pintu ruang tamu, mereka mendengar Gu Zhou berbicara.

"Pelayan, jangan biarkan sembarang orang masuk lagi!"

"Ya, ya, Tuan Muda Kedua. Ini tidak akan terjadi lagi," kata pelayan itu, suaranya penuh ketakutan.

Su Xue berhenti, keringat dingin bermunculan di punggungnya. Dia menoleh ke Qiao Xin yang berdiri di sisinya. Dia menyesali tindakannya sekarang.