Gu Qi mengerutkan kening. Dia menatap Gu Zhou dengan curiga dan berkata, "Kalau memang ingin anak perempuan, kamu bisa melahirkan satu dengan dia sekarang. Lalu, kamu bisa memiliki seorang anak perempuan bernama Nian'er!"
Suaranya sama seperti biasa, dengan sedikit rasa kecewa di dalamnya.
Ketika Gu Zhou mendengar kata-kata Gu Qi, hatinya sakit.
"Sebenarnya, kamu salah mengerti." Gu Zhou menatap Gu Qi dengan hati yang sakit. Mungkin karena kecerdasan Gu Qi, dia sedih atas omong kosong itu. "Sebenarnya, Nian'er adalah namamu."
Gu Qi sedikit tercengang. Matanya terbuka lebar tanpa sengaja.
Namanya jelas Gu Qi. Kapan dia dipanggil Nian'er? Kenapa dia tidak tahu?
Gu Zhou menyentuh kepalanya. Kadang, seseorang memang membutuhkan kebohongan putih.