"Baiklah, akan kusend lokasinya sekarang."
Suara Lu Nian terdengar santai dan gembira. Suaranya sedikit meninggi, menandakan dia sedang dalam suasana hati yang sangat baik.
Ketika Qiao Nian mendengar suara Lu Nian, wajah jahil Lu Nian terlintas di matanya.
Ketika Kakak Kedua tersenyum, pasti akan memikat ribuan gadis muda.
Qiao Nian terdiam. Dia tak bisa menahan diri untuk memanggil, "Kakak."
Lu Nian sedikit terkejut ketika mendengar suara Qiao Nian. Suaranya sedikit kabur, membuatnya teringat Gula lagi.
Di masa lalu, ketika Gula mengantuk, dia akan memanggilnya dengan nada ini.
Qiao Nian cepat kembali sadar. Menyadari dia telah kehilangan kesabaran, dia buru-buru berkata, "Oke, sudah diputuskan. Aku akan mencarimu malam ini."
"Baiklah, aku akan menunggumu." Lu Nian mengangguk.
Setelah Qiao Nian menutup telepon, dia menarik napas panjang lega. Dia tak bisa menahan diri untuk tersenyum.