Gu Zhou mengingat betapa patuh dan menggemaskannya Xiao Shi. Dia masih ingat meminta dia untuk mengajarinya. Dia jelas tahu segalanya, tapi dia pura-pura tidak tahu apa-apa.
Dengan cara inilah dia mendekatinya.
Hati Gu Zhou perlahan-lahan melunak. Kerutannya perlahan-lahan mengendur, dan suaranya menjadi lebih lembut. "Ya."
Satu kata ini saja sudah menunjukkan suasana hati Gu Zhou yang bahagia.
Qiao Nian tahu bahwa Gu Zhou merasa tidak senang karena Xiao Shi terabaikan saat masih kecil. Dia menghela napas lega. Kini, dia merasa bahwa luka yang diderita Gu Zhou di masa kecilnya kemungkinan besar akan sembuh dengan kehadiran dua anak itu.
Gu Zhou melanjutkan, "Nanti siang, aku akan meminta pengacara membuat dokumen untukmu agar mendapatkan kembali hak asuh. Ketika saatnya tiba, aku akan memberikan kompensasi kepada Song Man."
Qiao Nian mengangguk. Itu sudah cukup.
Gu Zhou mengambil laporan tes paternitas dari Qiao Nian.