Ketika tiba di tempat yang telah disepakati untuk bertemu Su Ruoqing, Lin Qinghe mengeluarkan cermin dan memperbaiki riasannya agar terlihat lebih energetik.
Dia mendorong pintu ruangan pribadi. Su Ruoqing sudah berada di dalam.
"Qinghe!" Su Ruoqing menyapa Lin Qinghe dengan senyum.
"Ruoqing, kenapa kamu berada di Kota Awan?"
"Saya baru memulai proyek di Kota Awan, jadi saya datang kesini dalam perjalanan bisnis. Saya akan pergi sore ini, jadi saya ingin mengajak Anda makan siang. Saya tidak mengenal orang lain di Kota Awan. Saya tidak mengganggu Anda, kan?"
"Tentu saja tidak. Saya sangat senang Anda mengajak saya keluar! Hari ini saya yang akan menjamu Anda." Lin Qinghe meletakkan tasnya dan duduk di samping Su Ruoqing.
Pandangan Su Ruoqing jatuh ke perut Lin Qinghe, dan seraut penyesalan berkelip di matanya.
Ekspresi ini langsung mengusik Lin Qinghe.
Lin Qinghe secara tidak sadar mengusap perutnya. Kebetulan, anak di dalam perutnya bergerak.