Qian Qian Mulai Melukis Sebuah Gambar untuk Big Boss Fu

"Pergi mandi dulu. Aku akan membereskan barang-barang," kata Shi Qian pada dia.

"Tunggu." Fu Sinian menariknya ke dalam pelukannya. Shi Qian kehilangan keseimbangan dan duduk di pangkuannya.

"Kamu masih marah?" tanya dia sambil tersenyum.

"Kenapa aku harus marah?" Shi Qian membantah.

Secara tiba-tiba Fu Sinian menjatuhkan diri ke pelukan Shi Qian dan mengambil napas dalam-dalam.

"Aku masih bisa menciumnya."

Shi Qian mengangkat lengannya dan mencium. "Apakah ini bau mi asam pedas?"

"Bukan, itu cemburu."

"Cemburu?" Shi Qian masih belum bereaksi.

"Cemburu."

Shi Qian tiba-tiba mengerti dan langsung membantah, "Aku tidak cemburu."

"Tidakkah kamu merasakan sesuatu sekarang saat kamu melihat orang-orang menatapku? Lalu mengapa kamu tidak tetap di sana untuk makan? Bukankah kamu ingin orang-orang berhenti memandangku seperti itu?"