HUKUMAN BERAT

SUDUT PANDANG ERIK

Erik terbangun karena rambut keriting anak perempuannya menutupi wajahnya.

Dia berbalik dan melihat jendela, menyadari bahwa fajar hampir tiba.

Dia sangat hati-hati melepaskan diri dari anaknya itu dan menunduk untuk melihatnya.

Dia tertidur nyenyak dan erat memeluk boneka beruangnya.

Dia bangun dengan sangat hati-hati, mencium keningnya dan dengan tenang berkata, "Love you monkey."

Dia terkejut mendengarnya berkata, "Love you too."

Dia menoleh kembali ke arahnya dan melihatnya masih tertidur pulas.

Dia tahu anaknya itu bicara dalam tidur.

Dia bangun dari tempat tidur anaknya dan dengan tenang berjalan keluar dari kamar lalu menutup pintunya.

Dia meregangkan badan lalu berjalan menuju tempat yang sangat dia takuti untuk dikunjungi.

Dia telah tidur dengan keputusan yang harus dibuat dan kini akhirnya dia telah memutuskan sendiri dalam hatinya.

Dia berjalan menuju sayap kiri dan menaiki tangga sampai dia berada di depan pintu Xaden.