Siapa pun yang berani melintasinya harus berhadapan bukan hanya dengan dirinya, tetapi juga dengan mereka semua.
Perusahaan mereka bahkan tidak terlibat dalam balapan, namun dengan mendukung Hera, mereka jelas menunjukkan bahwa kesetiaannya melampaui sekadar perlombaan ini.
Ketika Hera terus memeriksa mobil, dia menyadari dengan tiba-tiba bahwa enam lambang keluarga telah ditambahkan ketika dia berganti pakaian, kemungkinan sebagai kejutan untuk mengangkat semangatnya. Senyum penuh pengetahuan timnya mengonfirmasikannya—mereka semua telah dengan antusias menunggu untuk melihat reaksinya.
Dia dengan lembut menyusuri jari-jarinya di permukaan mobil, sentuhannya berlama-lama pada lambang enam pria yang kini memiliki tempat spesial di hatinya.
Senyum lembut menghiasi bibirnya, ekspresinya satu kepuasan dan rasa syukur yang tenang.