Bab 779 Dia Datang

Cindy memberinya senyum yang menenangkan, tenang dan mantap.

Dan begitu saja, kabut merah dalam pandangan Hera mulai menghilang. Badai di dadanya agak mereda, dan bahaya yang mengintai di matanya—kemarahan mentah yang tak tersaring—perlahan-lahan mundur ke bayang-bayang, menunggu.

Apa yang tidak disadari Hera saat itu adalah bahwa emosi yang berriak di dalam dirinya bukanlah miliknya sendiri—mereka adalah emosi yang seharusnya memfermentasi dan berakar di hati penjahat.

Tanpa disadari, dia telah bertumpu di tepi kejahatan, dan jika Cindy tidak mengganggu pusaran emosinya, Hera mungkin sudah sepenuhnya melangkahi garis itu.

Jika dia melakukannya, bagian dari cahaya pemeran utama wanita yang dia ambil dari Alice otomatis akan dikembalikan, dan takdir Hera akan bergeser menuju takdir penjahat cerita.