Kisah Gadis Sederhana Bangkit (5) Pembaruan ke-31

Interior mobil yang mewah namun tidak mencolok itu diisi oleh tiga orang.

Satu orang duduk di kursi pengemudi dan satu lagi di kursi penumpang depan.

Orang yang di kursi belakang tampak santai meletakkan tangan kanannya di jendela, memasang earphone dengan tangan kirinya, dan sedang berbicara dengan seseorang di telepon, suaranya jernih namun terdengar jauh, "Mengerti, Ibu."

Pengemudi dengan hati-hati mengemudikan mobil tetapi tiba-tiba melihat sosok yang duduk di pinggir jalan, "Huh, mengapa gadis itu masih di sana? Dua pelayan tadi bilang orang tuanya sudah pergi."

Begitu berkata, dia melirik ke kaca spion belakang, "Tuan muda, gadis itu terlihat sangat menyedihkan. Apakah kita harus mengantarnya?"

Setelah mendengar kata-katanya, pemuda itu mengangkat kepala dan melirik ke arah pengemudi.

Kabel earphone tersangkut di kemeja putih, dan saat dia memiringkan kepalanya, earphone yang hampir terlepas itu meluncur ke kerah kemeja putihnya yang rapi.