Bab 334 Mencuci Otak Qin Jinlian

Pei Wenping merasa terkejut namun juga tidak terkejut dengan perselingkuhan Chen Yi.

Kejutan itu datang dari kesan yang dulu Chen Yi tinggalkan padanya: meskipun seorang penulis sastra, dia tidak pernah memperlihatkan keangkuhan dan sikap asam yang sering ditemukan pada literati; sebaliknya, dia adalah orang yang berpikiran terbuka, berkelas, dan berperilaku seperti seorang pria sejati.

Namun pada akhirnya, Chen Yi membuat kesalahan yang sama yang cenderung dilakukan oleh semua pria di dunia.

Bagi orang-orang di era itu, kebutuhan spiritual dan emosional personal lebih kalah penting dibandingkan dengan integritas keluarga dan pernikahan.

Meskipun bagian dalamnya busuk, penampilan luar harus tetap mempertahankan fasad harmoni; meskipun pria tidak setia atau kasar, wanita diharapkan untuk tahan dan bertahan.

Sebagai akibatnya, banyak wanita menghabiskan seluruh hidup mereka terjebak dalam pernikahan yang tidak bahagia, tersiksa, tercekik, terluka, hingga mereka akhirnya meninggal.